Mengelola Keuangan Keluarga yang Islami

Mengelola keuangan rumah tangga seringkali bukan pekerjaan yang mudah, ketika uang hasil kerja sampai ditangan tahu-tahu amblas begitu saja.
Daftar Isi

    Halo assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh Bismillahirrahmanirrahim wash shalaatu wa salaamu ala rosulillah lahaulawalaquwataillabillah wabarakatuh.

    Mengelola keuangan rumah tangga bukan suatu pekerjaan yang mudah, seringkali ketika uang hasil kerja sampai ditangan tahu-tahu amblas begitu saja, tanpa tahu kemana larinya. Apakah anda sering mengalami hal seperti itu? lalu bagaimana Islam Mengatur keuangan dalam rumah tangga, nah!

    Dalam tulisan ini kita akan membahas keuangan rumah tangga menurut Islam. Urusan keuangan dalam kehidupan rumah tangga itu sering banyak masalah terjadi, karena urusan yang satu ini ya seringkali ada kebutuhan-kebutuhan mendadak dalam rumah tangga semisal ada anggota keluarga yang sakit anak butuh biaya sekolah kondangan arisan dan lain sebagainya.

    jika tidak dikelola dengan baik ini bisa jadi bumerang untuk ketentraman rumah tangga. Islam memang tidak secara detail menjabarkan bagaimana Harus Mengatur keuangan namun Islam memberi rambu-rambu secara garis besar semisal melarang umatnya untuk hidup boros. lalu Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam dan para sahabatnya pun telah memberi contoh Bagaimana harus bersikap terhadap uang.

    Salah seorang sahabat nabi bernama Salman Alfarizi juga bisa kita jadikan teladan, beliau biasa membagi penghasilannya itu menjadi tiga bagian. Bagian yang pertama beliau gunakan untuk mengganti biaya produksi atau pengganti modal kerjanya. Bagian yang kedua adalah untuk memenuhi kebutuhan keluarganya sehari-hari dan. Bagian ketiga adalah untuk bersedekah, nah! Anda juga bisa mencoba beberapa tips mengelola keuangan rumah tangga berikut ini.

    5 Tips mengelola keuangan rumah tangga.

    1. Modal

    Jadi yang pertama sisihkan untuk modal, pertama-tama setelah mendapatkan penghasilan usahakan untuk menyisihkan Penghasilan anda tersebut untuk modal. ini tetap berlaku ya Meskipun anda bukan pedagang sekalipun, semisal Anda adalah buruh PNS atau karyawan gimanapun usahakan tetap menyisihkan bagian yang satu ini. Nah bagi Anda yang pedagang atau pebisnis ya pasti sudah Mahir untuk urusan ini tapi bagi anda para pegawai anda perlu menghitungnya, ongkos yang anda keluarkan untuk bekerja ya Misalnya biaya untuk transportasi, biaya untuk sarapan, dan makan siang atau biaya make up. Menyisihkan sebagian dari Penghasilan anda untuk keperluan ini setiap bulannya.

    2. Ditabung

    Yang kedua sisihkan atau ditabung, satu kesalahan yang sering dilakukan banyak orang adalah tidak menyisihkan sebagian uangnya untuk ditabung padahal menabung itu sekali untuk berjaga-jaga di saat membutuhkan. dalam sebuah hadis disebut simpanlah sebagian dari harta kalian untuk kebaikan Masa depan kalian karena itu jauh lebih baik. Hadits Riwayat Bukhari ya sahabatnya perlu dicatat bahwa menabung itu tidak harus langsung dalam jumlah banyak Anda bisa menyisihkan sisa pengeluaran anda itu setiap hari ya sekitar 5000-10000.

    3. Menggunakan Sesuai Kebutuhan

    Tips yang ketiga menggunakan uang sesuai kebutuhan. prinsip ketiga dalam mengelola keuangan rumah tangga yang tidak kalah penting adalah menggunakan uang sesuai kebutuhan bukan keinginan seringkali banyak orang salah di bagian ini. Membeli benda-benda konsumtif yang seharusnya tidak begitu perlu, beli HP model baru, kendaraan model baru dan lain sebagainya. tahu-tahu belum juga sampai akhir bulan ya uang penghasilannya udah habis.

    Selanjutnya bingung ya bagaimana harus menutup kebutuhannya yang belum terpenuhi. Ada baiknya Anda dan pasangan itu mencatat semua keperluan rumah tangga setiap bulanya, dari Hal yang pokok Ya seperti biaya listrik, sampai hal-hal terkecil seperti membeli sabun, shampo atau biaya kondangan lain-lain. Dengan begitu anda akan tahu nih berapa kebutuhan Anda sekeluarga tiap bulannya dan akan lebih bijak mengalokasikan keuangan.

    4. Bersedekah

    Tips yang keempat sisihkan untuk bersedekah, pada setiap rezeki yang anda dan pasangan terima Ada sebagian kecil yang sesungguhnya adalah hak orang lain yang membutuhkan, karena itu jangan lupa untuk menyisihkan setidaknya 2,5% sampai 5% dari Penghasilan anda untuk diberikan kepada yang lebih membutuhkan. Mulai dari orangtua Anda, saudara dan kerabat Anda, tetangga Anda, yatim piatu dan lain sebagainya.

    dengan bersedekah anda sudah mendapatkan beberapa keutamaan seperti mendapatkan pahala dijauhkan dari bala dan bencana, lalu diselamatkan dari neraka dan dibukakan pintu rizki yang lebih luas lagi.

    5. Hindari Berhutang

    Lalu tips yang kelima hindari berhutang, Hutang adalah satu hal yang membebani ekonomi keluarga Nah karena itu sebaiknya Anda jauhi dan hindari berhutang terutama jika tidak benar-benar perlu. yang sering kita jumpai dalam kenyataan banyak orang yang rela berhutang demi gengsi contohnya membeli kendaraan baru dengan cara berhutang atau kredit padahal kendaraannya yang lama itu tidak ada apa-apa atau tidak ada masalah. Hanya demi gengsi dan ingin pamer pada teman-temannya tetangganya ia membebani diri dengan hutang konsumtif.

    Semacam ini sebaiknya hindari jauhi hutang, hutang konsumtif yang tidak perlu Anda lakukan Hidup dengan gaya sederhana dan apa adanya itu tetap bisa membuat anda Bahagia.

    Demikian kelima tips cara mengelola keuangan rumah tangga yang bisa saya sampaikan semoga bermanfaat untuk Anda. Wassalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh.


    ****

    Dukung blog ini, dengan cara klik tombol dibawah: 

    Nih buat jajan

    Terima Kasih !
    LihatTutupKomentar